Gunungkidul - Kapolres Gunungkidul, AKBP Ary Murtini, S.I.K., M.Si., menggelar kegiatan "Jumat Curhat" di Kantor Kapanewon Gedangsari pada Jumat pagi (11/4). Kegiatan ini bertujuan untuk menjaring secara langsung keluhan dan aspirasi dari masyarakat di wilayah Gedangsari.

Hadir dalam acara tersebut PJU Polres Gunungkidul,Kapolsek Gedangsari, Forkopimkap Gedangsari, turut hadir pula Pimpinan BRI Cabang Wonosari M. Ismail Fahmi, serta sejumlah tokoh masyarakat, penyuluh, dan anggota Linmas Gedangsari.

Dalam sambutannya, Kapolres Gunungkidul menyampaikan terima kasih atas kehadiran masyarakat dan menjelaskan bahwa program Jumat Curhat merupakan inisiatif dari Kapolri untuk mendekatkan diri dengan masyarakat dan mengetahui permasalahan yang ada di tingkat bawah.

Adalah Samta, yang Tokoh Masyarakat, Dukuh Soka Mertelu, menyoroti masih adanya siswa yang menggunakan knalpot brong, demikian juga dengan Slameto (Penyuluh) menyampaikan keresahan mengenai citra Polri yang masih menakutkan bagi sebagian masyarakat dan kendala persyaratan pajak seperti KTP.

Menanggapi keluhan tersebut, Kapolres Gunungkidul memberikan jawaban dan solusi yang memungkinkan. Penertiban knalpot brong akan dijadwalkan, dan Mengenai pemutihan pajak, Kapolres menjelaskan bahwa hal tersebut merupakan kewenangan Pemda DIY dan akan diinformasikan jika ada program tersebut.

"Terkait dengan sosok Polri yang dianggap menakutkan, ini memang patut disayangkan karena sebetulnya Polri hadir untuk melayani masyarakat, namun demikian kami juga meminta bantuan masyarakat untuk tidak menjadikan polisi sebagai sosok yang ditakuti anak-anak" ucap Kapolres Gunungkidul menanggapi curhat masyarakat.

Di akhir acara, Kapolres Gunungkidul menyampaikan terima kasih dan permohonan maaf lahir batin karena masih dalam suasana bulan Syawal. Beliau juga menyampaikan bahwa dirinya akan segera pindah tugas, namun memastikan bahwa keluhan masyarakat akan tetap ditindaklanjuti.

( Humas Polres Gunungkidul ).