Polisi Kulon Progo Antusias Ikuti Pengajian Rutin Program Pelita Madinahku di Polsek Lendah
25 Sep 2025 09:30

Kegiatan yang dipusatkan di Aula Polsek Lendah ini merupakan bagian dari program Pelita Madinahku, sebuah inisiatif dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kulon Progo yang bertujuan untuk meningkatkan literasi Al-Quran dan memperkuat moderasi beragama di kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN), TNI, dan Polri.
Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Islam, M. Qomaruzzaman, S.Ag., M.S.I., menegaskan bahwa program ini menjadi wujud nyata komitmen Kemenag dalam membina aparatur yang tidak hanya profesional, namun juga memiliki integritas dan kecakapan spiritual.
"Program Pelita Madinahku merupakan bagian dari komitmen Kankemenag Kulon Progo untuk mewujudkan aparatur yang Qurani, moderat, dan berintegritas," ujar Qomar.
Ia menambahkan bahwa kegiatan ini diharapkan mampu membentuk pribadi-pribadi yang kuat secara spiritual dan tangguh dalam menghadapi tantangan tugas di lapangan.
Pengajian dan pembelajaran Al-Quran kali ini dipandu oleh Mujahidin, S.Ag., dengan didampingi oleh para Penyuluh Agama Islam dari KUA Lendah, yakni Mufti Amri, S.H.I., Alfaenawan, dan Khimsin Mutiatul Baroroh, S.H.I.. Dengan metode interaktif dan komunikatif, para peserta dibimbing dalam memperbaiki bacaan Al-Quran serta menggali nilai-nilai moderasi dalam kehidupan beragama.
Sebanyak 15 personel dari jajaran Polsek Lendah hadir dan mengikuti kegiatan ini dengan penuh semangat. Mereka menerima bimbingan dasar membaca Al-Quran serta motivasi untuk terus meningkatkan pemahaman keagamaan di tengah kesibukan menjalankan tugas sebagai aparat penegak hukum.
Salah satu peserta, Aiptu Marsudi, menyampaikan apresiasinya atas pelaksanaan program ini.
"Program Pelita Madinahku memberikan manfaat besar bagi saya. Khususnya dalam mempelajari ilmu Al-Quran lebih mendalam. Dengan bimbingan para penyuluh, saya merasa lebih percaya diri dan termotivasi untuk terus meningkatkan bacaan dan pemahaman terhadap Al-Quran," ungkapnya.
Kegiatan ini menjadi bukti bahwa sinergi antara kepolisian dan Kementerian Agama dapat menciptakan ruang-ruang pembinaan rohani yang konstruktif, sekaligus mempererat hubungan antar lembaga dalam membangun masyarakat yang religius, damai, dan toleran.
Tribrata News Terkait
Jangan lupa baca juga berita-berita online terkait di bawah ini