bidhumas.diy@polri.go.id (0274) 884444

Kapolri Beri Penghargaan Rekpro Bintara kepada Sepupu Briptu Ghalib, Tegaskan Komitmen Usut Tuntas Kasus Penembakan Polisi

26 Mar 2025    21:06

Lampung Selatan - Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo memberikan penghargaan Rekrutmen Proaktif (Rekpro) Bintara kepada Daffa, sepupu almarhum Briptu Anumerta M. Ghalib Surya Ganta. Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk penghormatan atas pengabdian Briptu Ghalib yang gugur dalam tugas akibat penembakan oleh oknum anggota TNI saat menggerebek perjudian sabung ayam.

Momen pemberian penghargaan berlangsung di kediaman keluarga almarhum di Lampung Selatan, Rabu (26/3). Kapolri didampingi Panglima TNI Jenderal Agus Subianto dalam kunjungan tersebut. Pertemuan ini diisi dengan dialog bersama keluarga korban untuk mendengar langsung harapan mereka terkait kasus yang terjadi.

"Kehilangan almarhum adalah duka mendalam bagi kami. Meski beliau sudah tiada, keluarga besar Polri tetap bersama keluarga korban. Kami juga berkomitmen mengusut tuntas kasus ini bersama TNI," ujar Kapolri.

Sigit memastikan bahwa penegakan hukum akan dilakukan secara menyeluruh, baik terhadap oknum TNI yang bertanggung jawab atas penembakan, maupun anggota Polri yang terlibat dalam perjudian sabung ayam.

"Kami akan menghukum anggota yang melanggar aturan sesuai dengan tindakannya. Tidak ada toleransi bagi pelanggaran hukum," tegasnya.

Sebagai langkah konkret, Sigit menyerahkan tugas kepada Kapolda Lampung untuk memproses secara hukum setiap pelanggaran yang melibatkan anggota Polri.

Tragedi penembakan yang menewaskan tiga anggota Polri terjadi pada Senin (17/3) di Karang Manik, Negara Batin, Way Kanan, Lampung. Ketiga korban, yakni Kapolsek Negara Batin AKP Anumerta Lusiyanto, Aipda Anumerta Petrus Apriyanto, dan Briptu Anumerta M. Ghalib, meninggal dunia akibat luka tembak di kepala dan dada.

Dalam penyelidikan, ditemukan 13 selongsong peluru dari tiga jenis senjata api berbeda di lokasi kejadian. Kopda Bazarsyah, anggota TNI AD, telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus penembakan ini. Saat ini, ia ditahan di Denpom II-3 Lampung.

Kapolri bersama Panglima TNI berjanji akan terus mengawal proses hukum hingga tuntas. "Harapan keluarga korban menjadi perhatian utama kami. Penegakan hukum akan dilakukan secara transparan dan tegas," pungkas Sigit.

RIYO


Tribrata News Terkait

Jangan lupa baca juga berita-berita online terkait di bawah ini