jogja.polri.go.id -Humas, Memasuki puncak musim penghujan, ancaman bencana tanah longsor terus menghantui wilayah rawan seperti Dusun Sanglor 1, Girisuko, Panggang.

Merespons situasi ini, Kapolsek Panggang AKP Gatot Sukoco, S.H. turun langsung untuk memastikan tidak ada kerusakan susulan pascalongsor yang terjadi pada Senin, 16 Desember 2024 lalu.

Dalam kunjungannya pada Senin (30/12/2024), AKP Gatot mengingatkan warga untuk meningkatkan kewaspadaan. "Beberapa waktu lalu, hujan deras memicu tanah longsor yang hampir menimpa rumah warga. Kerusakan terjadi di bagian belakang rumah Bapak Heriyanto," ungkapnya.

Longsor yang melanda Dusun Sanglor 1 dilaporkan telah menimbulkan kerusakan pada rumah warga, meski tidak ada korban jiwa. Bapak Heriyanto segera melaporkan kejadian tersebut kepada Polsek Panggang, yang kemudian mengambil langkah cepat untuk membantu.

Sebagai tindak lanjut, anggota Polsek Panggang bersama warga setempat melaksanakan kerja bakti untuk memperkuat area rawan longsor dan membersihkan puing-puing tanah. Selain itu, Kapolsek juga menghimbau agar warga segera melapor jika ada tanda-tanda bencana.
"Kewaspadaan dan komunikasi cepat adalah kunci dalam menghadapi ancaman bencana," tegasnya.

Musim penghujan yang masih berlangsung hingga kini menjadi perhatian serius bagi kepolisian setempat. Kapolsek Panggang menegaskan pentingnya gotong royong dan kesigapan warga dalam mengantisipasi potensi bencana.

"Kami terus memantau kondisi wilayah dan akan segera turun jika ada laporan dari masyarakat," pungkas AKP Gatot.

Dengan langkah antisipasi dan koordinasi yang baik antara aparat kepolisian dan warga, diharapkan wilayah Panggang dapat terhindar dari dampak bencana yang lebih besar.