jogja.polri.go.id -Humas, Minggu 8 Desember 2024, halaman Purawisata Tasneem Yogyakarta menjadi saksi dari rangkaian acara Pasar Minggu Jogja (Pa'Mijo), yang digelar untuk menggali potensi UMKM dan kebudayaan di wilayah Kemantren Mergangsan, Yogyakarta.

Kegiatan ini dihadiri oleh berbagai pejabat dan tokoh masyarakat, termasuk Kapolsek AKP Fitri Anto Heri Nugroho, S.H., yang diwakili oleh Panit Intel Aiptu Eko.

Pa'Mijo merupakan inisiatif dari Tasneem Hotel Malioboro Yogyakarta yang bertujuan untuk memperkenalkan dan menggali potensi UMKM serta kebudayaan lokal Yogyakarta.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh Kepala Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta, Ibu Yetti Martanti, S.Sos., M.M., Kepala Dinas Pariwisata Kota Yogyakarta, Wahyu Hendratmoko, S.E., M.P., serta kepala dinas dan perwakilan dari berbagai lembaga terkait lainnya. Beberapa lurah dan ketua RW setempat juga hadir untuk mendukung acara tersebut.

Pa'Mijo diadakan setiap minggu dan menjadi daya tarik baru bagi warga Yogyakarta maupun wisatawan. Event yang dimulai pukul 06.00 hingga 21.00 WIB ini menawarkan berbagai acara menarik, termasuk senam Zumba dan Aerobic, Line Dance, K-Pop Dance, Tari Sembagi Arumtala, Tari Mangastuti, pentas Jathilan, dan penampilan band.

Selain hiburan, acara ini juga dimeriahkan dengan bazaar UMKM yang menampilkan produk-produk kuliner, fashion, dan kerajinan tangan dari pelaku usaha lokal.

Executive Assistant Manager Tasneem Hotel Malioboro Yogyakarta, Juliani Br Ginting, menjelaskan bahwa Pa'Mijo menggabungkan berbagai elemen, mulai dari kuliner bercitarasa tinggi hingga kuliner tradisional yang melegenda, serta hiburan yang memadukan kesenian tradisional dengan atraksi modern.

"Melalui Pa'Mijo, kami ingin membangun spirit kebersamaan dan keberagaman, serta memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk merayakan kekayaan budaya dan produk lokal Yogyakarta," ujarnya.

Polsek Mergangsan turut mendukung jalannya acara dengan mengerahkan personelnya untuk mengamankan dan mengatur arus lalu lintas selama kegiatan berlangsung, memastikan acara berjalan dengan lancar dan tertib.

Juliani berharap Pa'Mijo dapat menjadi acara rutin yang memberikan dampak positif bagi perkembangan UMKM dan kebudayaan lokal, sekaligus mempererat tali persaudaraan di kalangan masyarakat Yogyakarta.

Acara ini diharapkan dapat terus menjadi platform untuk merayakan kekayaan budaya dan keragaman yang ada di kota ini.