jogja.polri.go.id - Humas, Ashuri (68), warga Temanggung, Jawa Tengah, ditemukan meninggal dunia diduga akibat tersengat listrik di tampungan air rumah Hendri, Dusun Ngabean, Triharjo, Pandak, Bantul, pada Sabtu (29/11/2025) sekitar pukul 15.30 WIB. Korban yang datang membantu perbaikan rumah sejak pukul 09.30 WIB ditemukan tidak bergerak setelah hilang kontak pasca-makan siang, dengan tangan kanannya masih menggenggam kabel listrik.

Piket fungsi Polres Bantul yang dipimpin Aiptu Agung Widodo langsung menindaklanjuti laporan saksi, didukung pemeriksaan medis dari dr. Anda Darmayanti Puskesmas Pandak II dan olah TKP tim Inafis Polres Bantul pimpinan Aiptu Teguh Wijaya. Hasil visum menyatakan tidak ada detak jantung, pupil mata membesar, serta tidak ditemukan tanda penganiayaan; luka sayatan di tangan kiri korban kemungkinan akibat goresan benda keras, sementara pendarahan pelipis dari benturan jatuh.

Kasi Humas Polres Bantul, Iptu Rita Hidayanto, menjelaskan kronologi kejadian dimulai saat korban mengecek genteng bocor, hingga saksi menemukannya dari atas tembok menggunakan tangga. "Saksi sempat mengira korban pergi ke masjid atau rumah tetangga karena tidak ditemukan di sekitar rumah," ujar Iptu Rita Hidayanto. Jenazah kemudian diserahkan keluarga untuk disucikan di RS Panembahan Senopati Bantul.

Kejadian ini diharapkan menjadi peringatan bagi masyarakat untuk lebih waspada terhadap risiko listrik saat bekerja, sehingga mencegah insiden serupa di masa depan.