jogja.polri.go.id -Humas, Seorang pria asal Kampung Sonopakis Lor RT 03, Kelurahan Ngestiharjo, Kecamatan Kasihan, Kabupaten Bantul, mengalami kejadian tragis setelah terserempet Kereta Rel Listrik (KRL) jurusan Jogja-Palur pada Kamis pagi 10 Juli 2025.

Insiden terjadi sekitar pukul 05.10 WIB di jalur rel kereta api wilayah Kelurahan Bausasran, Kecamatan Danurejan, Kota Yogyakarta, tepatnya tidak jauh dari Stasiun Lempuyangan.

Kapolsek Danurejan AKP Annas Ma'aruf Zamroni, S.H., M.A.P., menjelaskan bahwa informasi awal diterima dari Angger Setyo Wibowo, petugas keamanan KAI Daop 6 Yogyakarta. Ia melaporkan kepada petugas piket Polsek Danurejan bahwa seorang warga telah terserempet KRL.

Menindaklanjuti laporan tersebut, personel Polsek Danurejan yang dipimpin oleh Piket Pawas Ps. Panit Intel Aiptu Heri Kuswanto segera menuju lokasi kejadian menggunakan kendaraan patroli.

Berdasarkan keterangan sejumlah saksi, korban yang diketahui bekerja sebagai pekerja lepas di bidang ekspedisi tengah berlari menyeberangi rel dari arah selatan ke utara. Pada saat bersamaan, KRL jurusan Jogja-Palur tengah melaju dari arah barat ke timur menuju Stasiun Lempuyangan.

Akibatnya, korban terserempet di sisi kanan dan terseret sejauh kurang lebih 15 meter dari titik awal.

Korban mengalami luka serius, antara lain patah tulang pada lengan kanan, kerusakan parah pada tangan kiri, serta luka terbuka di kaki kiri.

Tim INAFIS Polresta Yogyakarta yang tiba di lokasi segera melakukan olah tempat kejadian perkara. Selanjutnya, korban dilarikan ke RSUP Dr. Sardjito oleh tim medis PSC 119 untuk mendapatkan penanganan medis lanjutan.

Kapolsek Danurejan mengimbau masyarakat agar selalu waspada dan berhati-hati saat melintas di area jalur rel, terutama di jalur non-perlintasan resmi yang memiliki tingkat risiko kecelakaan tinggi.

"Kami mengingatkan kepada seluruh masyarakat untuk tidak melintasi jalur rel secara sembarangan. Gunakan perlintasan resmi demi keselamatan bersama," tegas AKP Annas.