jogja.polri.go.id -Humas, Dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW 1445 H/2023 M, Polda DIY menyelenggarakan Pengajian di Masjid Babussalam Polda DIY yang dihadiri Wakapolda DIY Brigjen Pol R. Slamet Santoso, S.H., S.I.K. serta perwakilan personel Polda DIY, Selasa 3 Oktober 2023.

Tema peringatan tahun ini adalah "Dengan Meneladani Akhlak Rasulullah SAW, Kita Tingkatkan Kinerja dengan Ikhlas dan Cerdas Guna Mewujudkan Polri Presisi, Indonesia Maju". Nabi Muhammad SAW adalah contoh nyata pemimpin yang menginspirasi, membimbing, dan mempengaruhi umat manusia dalam sejarah.

Dalam sambutan tertulis Kapolda DIY yang dibacakan Wakapolda, disampaikan bahwa Nabi Muhammad SAW adalah sosok teladan yang memimpin umatnya dengan kecerdasan dan kesabaran. Tujuannya adalah membangun masyarakat madani yang mengedepankan nilai-nilai Illahiyah dalam kehidupan sehari-hari.

"Selama kepemimpinannya, Nabi Muhammad SAW senantiasa menjunjung tinggi akhlak mulia. Ini diakui oleh Sayyidina Husain bin Ali sebagai cucu Nabi, yang mendeskripsikan Nabi sebagai sosok yang menyenangkan, santai, sopan, dan selalu berkomunikasi dengan lemah lembut," tuturnya.

Tentu, nilai-nilai kepemimpinan Rasulullah memiliki relevansi langsung dengan tugas dan tanggung jawab Polri dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Transparansi, keadilan, dan berkomunikasi dengan baik adalah prinsip yang juga dianut oleh Nabi Muhammad SAW dalam memimpin umatnya.

Selain itu, Polri dapat belajar dari Nabi Muhammad SAW mengenai pentingnya berkomunikasi efektif dengan masyarakat. Nabi selalu mendengarkan keluhan dan masukan dari umatnya serta merespons dengan bijaksana, sebuah teladan yang perlu diikuti oleh Polri.

Sebelum mengakhiri sambutan ini, mari kita bersama-sama merenungkan nilai-nilai positif yang dapat kita petik dari kehidupan Nabi Muhammad SAW.

"Semoga ajarannya menjadi pedoman dalam membangun masyarakat yang lebih maju, dipenuhi dengan cahaya kebaikan dan kebenaran, tanpa memandang perbedaan keyakinan dan budaya," ungkap Wakapolda.

Sementara itu, Penceramah KH. Saijan, S.Ag., M.Ag. dalam materi ceramahnya mengajak kepada para jemaah yang hadir untuk dapat senantiasa bersyukur atas nikmat yang Allah SWT berikan dan dapat meneladani dari sifat Rasulullah sebagai wujud kecintaan kita sebagai umatnya kepada Nabi Muhammad SAW.

"Tentu harapan kita jika meneladani sifat Rasulullah, akan dapat menambah keimanan kita," ujarnya saat memberikan tausyiyah.

Selanjutnya, KH. Saijan yang sehari-hari bertugas sebagai Kepala Sekolah SD Muhammadiyah Nitikan Yogyakarta tersebut menyampaikan enam poin yang bisa kita lakukan sebagai wujud meneladani sifat Nabi Muhammad SWA. Diantaranya adalah Jujur ketika berbicara, dapat menunaikan apa yang telah dijanjikan.

"Poin ketiga adalah dapat menjaga amanah yang diberikan, selanjutnya bisa menjaga kehormatan dan menahan pandangannya (godaan), serta yang terakhir adalah dapat menjaga tangannya yang berarti tidak sewenang-wenang terhadap orang lain," jelasnya.

Di akhir tausyiyah KH. Saijan berharap semoga kepada seluruh umat Nabi Muhammad SWA khususnya jemaah yang hadir dapat meneladani sifat Nabi Muhammad.

"Menjadikan sikap atau karakter Rasulullah sebagai sikap dalam kehidupan sehari-hari," harapnya mengakhiri.