POLRESTA SLEMAN TANGGAPI INSIDEN PENGANIAYAAN DRIVER SHOPEE FOOD, MASSA DRIVER DATANGI MAKO DAN DAPAT PENJELASAN LANGSUNG
5 Jul 2025 12:45

Peristiwa ini menyita perhatian komunitas driver ojek online. Pada sabtu malam (5/7/2025) sekitar pukul 23.30 WIB, kelompok driver Shopee Food mendatangi rumah warga yang diduga sebagai pelaku penganiayaan terhadap rekan mereka. Menyikapi situasi yang berpotensi mengganggu ketertiban umum, pihak Kepolisian melakukan langkah-langkah pengamanan dan mediasi.
Sekitar pukul 01.00 WIB, massa driver Shopee Food datang ke Mako Polresta Sleman untuk menindaklanjuti laporan serta meminta klarifikasi langsung terkait pelaku yang sudah diamankan. Menanggapi hal tersebut, pada pukul 02.00 WIB, terduga pelaku T.T.W. dihadirkan di hadapan para driver di depan Mako Polresta dan secara terbuka menyampaikan permintaan maaf atas kejadian tersebut. Massa kemudian mulai membubarkan diri sekitar pukul 03.31 WIB.
Namun, selepas dari Polresta Sleman, sejumlah massa kembali berkumpul di Simpang Tiga Bantulan dan sempat melakukan aksi pelemparan serta membakar ban di sekitar portal penjagaan. Situasi sempat memanas dan memicu kericuhan.
Kapolresta Sleman, Kombes Pol. Edy Setyanto Erning Wibowo, S.I.K., M.H., yang disampaikan oleh Kasat Reskrim dalam keterangannya menyatakan bahwa pihaknya telah menerima laporan dan akan menindaklanjuti kasus ini secara profesional. Ia juga mengimbau seluruh pihak untuk menahan diri dan tidak melakukan tindakan yang dapat merugikan diri sendiri maupun orang lain.
Kami meminta masyarakat, termasuk komunitas driver ojek online, untuk mempercayakan sepenuhnya proses hukum kepada kepolisian. Jangan mudah terpancing emosi. Keamanan dan ketertiban adalah tanggung jawab kita bersama, tegas Kapolresta Sleman.
Hingga saat ini, Polresta Sleman masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap pihak-pihak yang terlibat dalam insiden penganiayaan maupun aksi massa yang terjadi setelahnya.

Tribrata News Terkait
Jangan lupa baca juga berita-berita online terkait di bawah ini