Asah Kemampuan, Ratusan Personel Polresta Yogyakarta Latihan Menembak di Lapangan Brimob DIY
17 Oct 2025 18:42
jogja.polri.go.id -Humas, Ratusan personel Polresta Yogyakarta bersama jajaran Polsek melaksanakan latihan kemampuan dan keterampilan menembak di Lapangan Tembak Sat Brimobda Polda DIY Yon A, Jalan Imogiri Timur, Yogyakarta, Jumat 17 Oktober 2025 pagi.Kegiatan yang bertujuan memperkuat keahlian dasar dan teknis kepolisian ini berlangsung sejak pukul 08.00 WIB, dipimpin oleh Kabag SDM Polresta Yogyakarta Kompol Partuti Wijayanti, S.H., didampingi Kasat Sabhara AKP Supani, S.H., M.A.P., serta sejumlah perwira lainnya.
Sebelum latihan dimulai, dilaksanakan apel kesiapan yang dipimpin oleh AKP Supani. Dalam arahannya, ia menegaskan bahwa latihan menembak merupakan bagian penting dalam meningkatkan profesionalisme dan kesiapsiagaan anggota Polri di lapangan.
"Latihan ini bukan sekadar kegiatan rutin, tetapi merupakan upaya menjaga dan mengasah kemampuan dasar yang wajib dimiliki setiap personel. Laksanakan dengan semangat, disiplin, dan utamakan faktor keselamatan," tegasnya.
Instruktur menembak dari Sat Brimobda, Ipda Maman, memberikan penjelasan tentang tata tertib serta prosedur latihan. Ia memaparkan teknik dasar menembak yang benar, mulai dari cara memegang senjata, pengaturan pernapasan, hingga menjaga akurasi tembakan.
Dalam latihan tersebut, para peserta menggunakan senjata laras panjang jenis SS1 dengan jarak tembak bervariasi, yakni 10, 15, dan 20 meter. Setiap peserta memperoleh 15 butir peluru karet sebagai amunisi latihan.
Kabag SDM Polresta Yogyakarta Kompol Partuti Wijayanti menjelaskan, latihan ini merupakan agenda rutin yang memiliki nilai strategis bagi peningkatan kemampuan dan kesiapsiagaan anggota.
"Latihan ini menjadi sarana untuk menyegarkan kembali keahlian dasar yang sudah diajarkan sejak pendidikan awal. Personel Polri harus senantiasa siap, terampil, dan profesional dalam menghadapi berbagai situasi di lapangan," ujarnya.
Ia juga menambahkan, pembinaan kemampuan personel tidak hanya sebatas keahlian menembak, tetapi juga mencakup peningkatan kemampuan komunikasi, empati, dan profesionalitas dalam melayani masyarakat.
"Keseimbangan antara kemampuan teknis dan sosial menjadi kunci utama dalam mewujudkan Polri yang presisi," tambahnya.
Selama kegiatan berlangsung, suasana latihan berjalan kondusif dan penuh antusiasme. Para peserta tampak fokus mengikuti setiap arahan dari tim instruktur.
Latihan diakhiri dengan evaluasi singkat serta penekanan ulang mengenai pentingnya keselamatan, baik saat bertugas maupun saat latihan.
Kasat Sabhara AKP Supani mengapresiasi seluruh personel yang telah mengikuti latihan dengan penuh semangat. Ia berharap peningkatan kemampuan teknis ini dapat mendukung tugas operasional kepolisian di lapangan agar semakin profesional dan responsif terhadap tantangan tugas.
ARI WIBOWO
Tribrata News Terkait
Jangan lupa baca juga berita-berita online terkait di bawah ini
