jogja.polri.go.id -Humas, Polres Gunungkidul bersama jajaran Polsek, TNI, dan Satpol PP melaksanakan operasi serentak terhadap peredaran minuman keras (miras) ilegal pada Kamis (31/10/2024).

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya menciptakan kondisi aman dan kondusif di wilayah hukum Polres Gunungkidul.

Operasi tersebut dipimpin langsung oleh Kapolres Gunungkidul, AKBP Ary Murtini, S.I.K., M.Si., bersama jajaran pejabat utama (PJU). Sasaran utama adalah lokasi-lokasi yang diduga menjadi pusat peredaran miras ilegal di wilayah Kabupaten Gunungkidul.

Kapolres Gunungkidul menyampaikan bahwa operasi ini bertujuan mengantisipasi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) serta mengurangi risiko kecelakaan lalu lintas akibat pengaruh konsumsi alkohol.

"Dengan razia miras ini, kami menargetkan minimalisasi tindak kejahatan jalanan dan menciptakan situasi kamtibmas yang aman serta kondusif," ujar AKBP Ary Murtini.

Dalam operasi tersebut, petugas berhasil mengamankan beberapa botol miras dari berbagai jenis di tiga lokasi, yakni Kapanewon Wonosari, Kapanewon Semanu, dan Kapanewon Semin. Sebagai langkah lanjutan, petugas memasang garis polisi (police line) di tiga outlet yang diduga menjadi tempat peredaran miras ilegal.

Kapolres menegaskan bahwa operasi ini merupakan bagian dari program cipta kondisi untuk memastikan kenyamanan dan keamanan masyarakat.

"Operasi ini tidak hanya bertujuan menekan angka kriminalitas, tetapi juga untuk mengurangi potensi kecelakaan lalu lintas yang sering terjadi akibat pengaruh miras," pungkasnya.

Polres Gunungkidul mengimbau masyarakat untuk berperan aktif melaporkan aktivitas mencurigakan terkait peredaran miras ilegal demi mewujudkan lingkungan yang lebih aman.

Dengan sinergi antara kepolisian, aparat terkait, dan masyarakat, diharapkan upaya ini mampu menciptakan suasana yang harmonis di seluruh wilayah Kabupaten Gunungkidul.