jogja.polri.go.id -Humas, Menyambut bulan suci Ramadhan dan Hari Raya Idul Fitri, Polresta Sleman mengimbau kepada seluruh warga untuk tidak bermain petasan selama bulan puasa maupun saat perayaan lebaran.

Hal ini bertujuan untuk menjaga keselamatan diri dan keluarga, serta mencegah gangguan yang disebabkan oleh suara ledakan petasan yang dapat menimbulkan keresahan di tengah masyarakat.

Kasi Humas Polresta Sleman AKP Salamun, menegaskan bahwa suara ledakan petasan berpotensi mengganggu ketenangan ibadah dan bisa menimbulkan dampak buruk, baik secara fisik maupun psikologis.

"Kami mengimbau agar masyarakat tidak bermain petasan, mengingat dampaknya yang bisa menyebabkan keresahan dan bahkan bahaya ledakan yang berpotensi mengakibatkan korban jiwa maupun kerugian materi," ungkap AKP Salamun, Rabu 19 Maret 2025.

Lebih lanjut, AKP Salamun juga menekankan pentingnya peran orang tua dan instansi terkait dalam mengawasi anak-anak dan lingkungan sekitar agar terhindar dari bahaya petasan.

"Penting bagi orang tua untuk terus mengawasi anak-anaknya dan juga menjaga lingkungan sekitar agar tetap kondusif," tambahnya.

Kapolresta Sleman juga menegaskan bahwa pihaknya tidak akan segan-segan melakukan tindakan tegas jika ditemukan adanya aksi yang meresahkan masyarakat.

"Jika ditemukan tindakan yang meresahkan atau membahayakan, kami akan menindak secara tegas sesuai aturan yang berlaku," pungkas AKP Salamun.

Dengan adanya imbauan ini, diharapkan seluruh lapisan masyarakat dapat menjaga kedamaian dan khusyuk dalam menjalankan ibadah Ramadhan dan merayakan Idul Fitri dengan penuh rasa aman dan nyaman.