admin@jogja.polri.go.id https://wa.me/6281338888110

POLSEK BERBAH UNGKAP KASUS PEMERASAN DENGAN KEKERASAN, PELAKU MENGAKU SEBAGAI RELAWAN POLISI

13 Jun 2025    12:09

SLEMAN - Polsek Berbah Polresta Sleman berhasil mengungkap kasus pemerasan dengan kekerasan (curas) yang dilakukan oleh seorang pria yang mengaku sebagai relawan polisi. Dalam aksinya, pelaku menghentikan korban di jalan raya dan melakukan intimidasi dengan dalih penegakan hukum.

Kejadian terjadi pada Kamis , tanggal 05 Juni 2025 sekira jam 22.00 Wib di wilayah jalan Jogja Solo km.11,5 Mangunan, Kalitirto Berbah. Pelaku yang berinisial AAP, 22th, KR, 18 th, QAC, 16 th Yang berboncengan tiga, menghentikan laju sepeda motor milik korban yang saat itu tengah menikmati malam takbiran. Pelaku kemudian menuduh korban terlibat dalam suatu tindak kejahatan dan mengaku akan membawa korban ke Polsek Kalasan untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Dengan gaya meyakinkan dan nada mengintimidasi, pelaku meminta hanphone korban dan ketiga kawan korban, jenis Handphone merk Infinix Note 30, Vivo Y100, Iphone XR dan Oppodan uang tunai sebesar Rp650.000 sebagai jaminan untuk dibawa ke kantor Polsek Berbah. Merasa ketakutan dan tertekan, korban akhirnya menuruti permintaan pelaku.

Setelah kejadian tersebut, korban merasa curiga dan mendatangi Polsek Kalasan untuk mengecek kebenaran pernyataan pelaku. Dari pengecekan tersebut diketahui bahwa pelaku bukan merupakan anggota atau relawan resmi kepolisian. Atas dasar itu, korban melapor ke Polsek Berbah.

Kapolsek Berbah AKP Dwi Daryanto, SH, MIP, dalam keterangan persnya menyampaikan bahwa tim Reskrim Polsek Berbah segera menindaklanjuti laporan korban. Setelah melakukan serangkaian penyelidikan, pelaku berhasil diamankan dimasing masing rumahnya pada hari Rabu tanggal 11 Juni 2025.

Modus pelaku adalah menyamar sebagai relawan polisi untuk memperoleh keuntungan secara paksa. Ini merupakan bentuk tindak pidana pemerasan dengan kekerasan yang sangat meresahkan masyarakat, tegas AKP Dwi Daryanto, SH, MIP.



Tribrata News Terkait

Jangan lupa baca juga berita-berita online terkait di bawah ini