Pengecekan sikap tampan atau penampilan fisik personel sesuai standar Polri.

Pengecekan Gampol (Seragam Kepolisian) untuk memastikan penggunaan atribut yang sesuai ketentuan.

Pengecekan kelengkapan surat-surat pribadi, seperti KTP, SIM, KTA, dan identitas lainnya.

Pemeriksaan kebersihan mako (markas komando) sebagai bagian dari tata kelola lingkungan kerja yang baik.

Setelah pemeriksaan, kegiatan dilanjutkan dengan mitigasi dan pembinaan etika profesi kepada seluruh anggota Polsek Seyegan. Dalam arahannya, AKP Setyo Sidik Pramono, S.H. menegaskan pentingnya menjaga marwah institusi Polri dengan menjauhi berbagai bentuk pelanggaran.

Adapun beberapa poin penting yang disampaikan dalam mitigasi tersebut antara lain:

Larangan keras terlibat dalam perjudian online (judol) yang saat ini menjadi perhatian serius institusi.

Tidak membuka akses situs-situs negatif yang tidak sesuai dengan etika dan tanggung jawab sebagai anggota Polri.

Menjauhi penyalahgunaan narkoba dalam bentuk apapun.

Waspada terhadap kasus judi yang melibatkan anggota aktif, baik langsung maupun tidak langsung.

Hindari pelanggaran yang dapat diviralkan, walaupun belum tentu terbukti, karena dapat mencoreng nama baik Polri.

Tidak berdebat dengan masyarakat di lapangan, bila memungkinkan agar diselesaikan secara humanis di Mapolsek.

Menumbuhkan rasa memiliki terhadap institusi dan tidak arogan dalam bertugas.

Bagi anggota yang terlibat dalam Laka Lantas, diimbau untuk lebih bijak dalam membagi waktu, selalu berhati-hati dalam berkendara, dan segera melaporkan kepada pimpinan apabila terjadi keterlambatan atau kendala.

Menghindari tempat-tempat hiburan malam yang tidak selaras dengan citra dan tugas sebagai aparat penegak hukum.

Kegiatan ini berjalan dengan lancar dan penuh kekeluargaan, namun tetap mengedepankan ketegasan dalam pembinaan anggota. Kunjungan ini merupakan bagian dari komitmen Polri, khususnya Polda DIY, dalam menjaga profesionalisme dan integritas anggotanya di seluruh jajaran.