polresjogja@gmail.com (0274) 543920

35 Santri Ibnu Juraimi Diwisuda, Siap Jadi Pilar Peradaban Islami

22 Jun 2025    10:20

Kanitlantas Polsek Tegalrejo, AKP Agustinus Supriyadi, menyampaikan ucapan selamat kepada para santri penghafal Al-Qur'an angkatan ke-4 Ibnu Juraimi 2025. Beliau mewakili Kapolsek Tegalrejo menghadiri acara wisuda yang berlangsung di Gedung SMA Muhammadiyah 1 Yogyakarta pada Sabtu (21/6/25) ini. Kehadiran AKP Agustinus Supriyadi merupakan bentuk dukungan Polri terhadap pendidikan dan pembinaan generasi Qur'ani.

Acara pelepasan sebanyak 35 santri ini diselenggarakan oleh Pondok Pesantren Tahfidzul Qur'an (PPTQ) Ibnu Juraimi Yogyakarta, dengan tema "Generasi Qur'ani Pilar Peradaban Islami dan Pemimpin Rabbani."

Mudir PPTQ Ibnu Juraimi Yogyakarta, Charis Thohari Rahman, menekankan bahwa wisuda ini bukanlah akhir dari pembelajaran, melainkan titik awal bagi santri untuk terus mengembangkan diri sebagai hafiz Qur'an yang lebih baik. Charis mengapresiasi kerja keras para santri yang telah menguasai kurikulum pendidikan formal, kitab-kitab berbahasa Arab gundul, serta tahfiz Al-Qur'an. Ia juga menjelaskan tahapan tahfiz yang meliputi pembenaran bacaan, menghafal, memahami, dan mengamalkan Al-Qur'an. Penekanan pada kemutkinan (hafalan yang kuat dan benar) melalui tes per juz dan kelipatan 5 juz menjadi ciri khas PPTQ Ibnu Juraimi.

Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah Kota Yogyakarta, Aris Madani, turut menyampaikan selamat dan sukses kepada para santri. Beliau berterima kasih kepada guru, karyawan, dan orang tua santri yang telah mempercayakan pendidikan di sekolah Muhammadiyah, yang dikenal dengan penanaman ilmu keagamaan yang kuat.

Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta, Nadhif, mengingatkan bahwa para santri memiliki tanggung jawab besar untuk menjaga Al-Qur'an dan menginternalisasikan nilai-nilainya dalam kehidupan sehari-hari.

Wakil Wali Kota Yogyakarta, Wawan Hermawan, juga berharap para santri PPTQ Ibnu Juraimi dapat tampil menjadi pemimpin bangsa di masa depan. Beliau menegaskan bahwa hafiz Qur'an merupakan peletak fondasi bagi bangsa dan negara, serta mewakili Pemerintah Kota Yogyakarta akan terus mendukung kelahiran para hafiz Qur'an sebagai lentera kehidupan. "Jagalah Al-Qur'an dalam hati dan dalam perbuatan kalian. Hafalan kalian adalah permulaan kalian. Jangan hanya di hafal tapi yang wajib harus di amalkan sebab Al-Qur'an bukan hanya di baca tetapi kehidupan yang harus di jalankan dalam setiap langkah," pungkasnya. (Humas Polsek Tegalrejo)


Tribrata News Terkait

Jangan lupa baca juga berita-berita online terkait di bawah ini