Logistik untuk Pemilu serentak 14 Februari 2024 di Kota Yogyakarta mulai didistribusikan ke kelurahan-kelurahan dan TPS pada hari ini. Penjabat Wali Kota Yogyakarta Singgih Raharjo bersama KPU Kota Yogyakarta, Kapolresta Yogyakarta Kombes Pol Aditya Surya Dharma, S.I.K, M.H dan Forkopimda Kota Yogyakarta melepas peluncuran distribusi logistik di Gudang KPU Kota Yogyakarta.

"Kita distribusikan ke 45 kelurahan, nanti dari kelurahan akan didistribusikan ke masing-masing TPS," kata Singgih.

Sebanyak 1.298 TPS di Kota Yogyakarta akan menerima logistik menggunakan armada truk dengan pengawalan dari Kepolisian. Singgih berharap distribusi berjalan lancar dan mengucapkan terima kasih kepada pihak terkait yang telah berkolaborasi dalam pelaksanaan Pemilu 2024.

Sekitar 321.000 penduduk Kota Yogyakarta memiliki hak pilih. Singgih berharap masyarakat menggunakan hak pilihnya untuk menggambarkan aspirasi mereka.

"Saya berharap ini (hak pilih) akan digunakan secara maksimal oleh masyarakat Kota Yogyakarta," terangnya.

Pemkot Yogyakarta bersama Kodim, Polresta, KPU dan Bawaslu telah memetakan kerawanan dan akan terus memantau kondisi di lapangan. Pemkot Yogyakarta juga telah menerjunkan ribuan Satlinmas untuk membantu pengamanan di TPS.

"Saya berharap besok (saat pemungutan suara) juga tidak ada permasalahan yang berarti," tegas Singgih.

Ketua KPU Kota Yogyakarta Noor Harsa Arya Samudro menjelaskan logistik pemilu didistribusikan dengan 22 truk dan 1 mini bus, mengangkut 328.706 surat suara dan perlengkapan TPS di luar kota.

Kapolresta Yogyakarta Kombes Pol Aditya Surya Dharma menyampaikan total ada 1.120 personel kepolisian yang diterjunkan untuk pengamanan Pemilu 2024 di Kota Yogyakarta.

"Secara umum relatif aman. Tapi ada beberapa TPS kategorinya kita masukan kerawanan karena mungkin dulu pernah ada sejarah gesekan. Tapi kita berharap semua warga dan semua elemen untuk menjaga kondusifitas Kota Yogyakarta," tandas Kombes Pol Aditya..

Kapolresta Yogyakarta mengajak masyarakat untuk menggunakan hak pilih dan menjaga kondusifitas kota selama proses pemilu berlangsung. (Humas Polresta Yogyakarta)