Polsek Danurejan Amankan Audiensi Aliansi Peduli Petani Sleman di DPRD DIY
25 Aug 2025 14:22

Audiensi dilakukan untuk menyampaikan pengaduan terkait rencana penutupan Selokan Vanderwijck dan Selokan Mataram pada Oktober 2025. Para perwakilan petani menolak rencana tersebut karena dinilai berdampak besar pada lahan pertanian, budidaya perikanan, dan sumur warga. Dalam forum ini hadir Ketua DPRD DIY Nuryadi S.Pd, Ketua Komisi B DPRD DIY Andriana Wulandari, perwakilan BBWS Serayu Opak, serta sejumlah pejabat dari dinas terkait tingkat DIY maupun Kabupaten Sleman.
Para petani menilai penutupan selokan selama dua minggu pada Oktober 2025 berpotensi merugikan mereka hingga triliunan rupiah akibat gagal panen dan kerugian sektor perikanan. Mereka menegaskan bahwa air harus tetap mengalir meski dilakukan perbaikan atau rehabilitasi selokan. Sementara pihak BBWS Serayu Opak menjelaskan bahwa penutupan diperlukan untuk perawatan, namun tetap akan mempertimbangkan hasil kesepakatan bersama yang telah ditandatangani sebelumnya.
Kapolsek Danurejan AKP Annas Ma'ruf Zamroni menyampaikan bahwa kepolisian hadir untuk mengawal jalannya audiensi agar berjalan aman dan kondusif. "Kegiatan ini menyangkut aspirasi masyarakat yang perlu disampaikan kepada pemerintah. Tugas kami memastikan situasi tetap tertib, aman, dan kondusif, baik di dalam maupun di sekitar gedung DPRD DIY," ungkapnya. Hingga kegiatan berakhir pukul 11.49 WIB, situasi berlangsung aman dan lancar. (Humas Polsek Danurejan)
Tribrata News Terkait
Jangan lupa baca juga berita-berita online terkait di bawah ini