bidhumas.diy@polri.go.id (0274) 884444

Rakor Forkopimda DIY Petakan Strategi Lalu Lintas dan Pengamanan Nataru

10 Dec 2025    22:04

jogja.polri.go.id -Humas, Kapolda DIY Irjen Pol Anggoro Sukartono, S.I.K., menghadiri Rapat Koordinasi Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) DIY dalam rangka menghadapi libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, yang digelar pada Rabu 10 Desember 2025, di Ndalem Ageng, Kompleks Kepatihan, Yogyakarta.

Dalam rapat tersebut, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X menekankan perlunya penerapan rekayasa lalu lintas yang lebih inovatif dan efektif. Menurutnya, pola rekayasa lalu lintas yang diterapkan pada masa libur sebelumnya belum mampu mengurai kepadatan kendaraan secara signifikan, khususnya di jalur-jalur menuju Kota Yogyakarta.

Sri Sultan menegaskan bahwa kenyamanan dan kelancaran mobilitas, baik bagi wisatawan maupun masyarakat DIY, harus menjadi perhatian utama. Ia menyoroti padatnya arus kendaraan pada periode libur panjang sebelumnya yang memerlukan solusi lebih komprehensif untuk memecah konsentrasi lalu lintas.

"Berdasarkan pengalaman terakhir dengan arus kunjungan yang sangat padat, perlu dipikirkan upaya agar konsentrasi kendaraan dapat dipecah. Tujuannya agar pengguna jalan yang hanya melintas Yogyakarta tidak harus masuk ke jalur kota," ujar Sri Sultan.

Ia menjelaskan, pengalihan arus kendaraan tidak lagi cukup jika hanya bertumpu pada jalur ring road, mengingat posisinya yang dinilai terlalu dekat dengan pusat kota. Oleh karena itu, diperlukan jalur alternatif yang lebih luar untuk kendaraan yang sekadar melintas.

Sri Sultan mencontohkan, kendaraan dari arah timur dapat diarahkan berbelok ke kiri di Prambanan menuju Piyungan, sedangkan kendaraan yang hendak menuju wilayah utara dapat dialihkan melalui jalur Tempel menuju Magelang. Hal ini diharapkan mampu mengurangi kepadatan di kawasan perkotaan.

Selain itu, Sri Sultan juga mengimbau agar rambu dan penunjuk arah diperbanyak serta dibuat lebih jelas untuk memudahkan pengendara. Ia turut berharap peran Jaga Warga dapat lebih dioptimalkan selama masa libur Natal dan Tahun Baru guna menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan.

"Jaga Warga diharapkan dapat turut siaga secara bergantian, minimal di tingkat kalurahan, sehingga apabila terjadi hal-hal yang perlu penanganan cepat, koordinasi bisa segera dilakukan," tambahnya.

Sementara itu, Kapolda DIY Irjen Pol Anggoro Sukartono menyampaikan bahwa Polri akan melaksanakan Operasi Kepolisian Terpusat dengan sandi Operasi Lilin Progo 2025 selama 14 hari, terhitung mulai 20 Desember 2025 hingga 2 Januari 2026. Operasi ini bertujuan untuk menjamin perayaan Natal dan Tahun Baru berjalan aman, nyaman, dan kondusif.

Untuk wilayah DIY, Anggoro menjelaskan sejumlah potensi kerawanan yang perlu diantisipasi, antara lain gangguan kamtibmas berupa kriminalitas, kerawanan ekonomi, serta potensi bencana alam. Peningkatan aktivitas masyarakat berpotensi memicu tindak kriminal, sementara kerawanan ekonomi berkaitan dengan kemungkinan kelangkaan BBM dan kenaikan harga kebutuhan pokok.

Selain itu, lanjut Anggoro, faktor cuaca ekstrem, potensi gempa bumi, serta aktivitas Gunung Merapi juga menjadi perhatian. Di sektor lalu lintas dan mobilitas, kepadatan kendaraan, meningkatnya risiko kecelakaan, serta lonjakan pengunjung di objek wisata dan simpul transportasi seperti bandara, terminal, dan stasiun juga perlu diantisipasi secara serius.

Dalam pelaksanaan Operasi Lilin Progo 2025, Polda DIY mendirikan total 21 pos yang tersebar di seluruh kabupaten dan kota, terdiri atas 19 pos pengamanan, 1 pos pelayanan, dan 1 pos terpadu. Pos pengamanan tersebut juga mencakup pos polisi perairan dan udara yang ditempatkan di sejumlah kawasan wisata pantai di DIY.

Kapolda DIY menambahkan, kekuatan personel yang dilibatkan dalam Operasi Lilin Progo 2025 mencapai 1.968 personel Polri. Jumlah tersebut didukung oleh personel dari berbagai instansi terkait, seperti TNI, Dinas Perhubungan, Satpol PP, PMI, Damkar, Pramuka, Basarnas, dan unsur lainnya, dengan total sekitar 700 personel tambahan.

"Melalui koordinasi dan kolaborasi yang kuat bersama Forkopimda DIY, kami berharap stabilitas keamanan selama perayaan Natal dan Tahun Baru dapat terjaga. Sinergi TNI dan Polri akan terus diperkuat guna mengantisipasi berbagai potensi ancaman, termasuk teror dan gangguan keamanan lainnya," pungkas Anggoro.

#ForkopimdaDIY #OpsLilinProgo2025 #OperasiLilinProgo2025


Tribrata News Terkait

Jangan lupa baca juga berita-berita online terkait di bawah ini