Warga Bantul Ditemukan Gantung Diri, Tetangga Sempat Curiga
10 Mar 2025 10:03

Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry Prana Widnyana, mengungkapkan bahwa sebelum ditemukan meninggal, korban sudah tiga hari tidak terlihat keluar rumah maupun ke masjid, sehingga menimbulkan kecurigaan dari para tetangganya.
"Korban terakhir terlihat saat menjaga pos ronda pada malam Jumat lalu. Karena sudah beberapa hari tidak tampak, dua tetangga korban, HF (25) dan NAP (20), mencoba mendatangi rumahnya sekitar pukul 04.30 WIB dengan niat memberi makan sahur," ujar Jeffry.
Setibanya di rumah korban, kedua tetangga tersebut mengetuk jendela kamar, namun tidak ada respons. HF yang kemudian memberanikan diri membuka pintu sontak terkejut saat mendapati korban dalam kondisi tergantung.
"HF ketakutan dan langsung berlari keluar, diikuti oleh NAP. Kejadian itu kemudian dilaporkan ke HS (45), salah satu tetangga, yang selanjutnya menghubungi Bhabinkamtibmas Trirenggo dan Polsek Bantul," jelasnya.
Tak lama berselang, polisi dan tim medis dari Puskesmas Bantul 1 tiba di lokasi untuk melakukan evakuasi dan pemeriksaan. Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa korban meninggal akibat jeratan di leher menggunakan kawat, tanpa tanda-tanda kekerasan atau penganiayaan.
"Berdasarkan informasi yang kami terima, korban memang sudah lama tinggal sendiri dan rutin menjalani perawatan di rumah sakit. Namun, hingga saat ini, penyebab korban melakukan aksi nekat tersebut masih belum diketahui," tambah Jeffry.
Saat ini, jenazah korban telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk segera dimakamkan. Pihak kepolisian juga mengimbau masyarakat agar lebih peka terhadap kondisi sosial di lingkungan sekitar guna mencegah kejadian serupa di masa mendatang.
AGUNG
Tribrata News Terkait
Jangan lupa baca juga berita-berita online terkait di bawah ini