TMMD Sengkuyung Tahap III Resmi Dibuka, Wujud Kolaborasi Membangun Kota Yogyakarta
24 Jul 2025 08:47

Program TMMD menjadi wujud nyata kehadiran TNI di tengah masyarakat, berkolaborasi dengan Pemerintah Kota untuk mendorong percepatan pembangunan wilayah serta meningkatkan kesejahteraan warga. Dalam sambutannya, Wakil Wali Kota Yogyakarta Wawan Harmawan menyampaikan bahwa TMMD telah menjadi ruang kebersamaan antara TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam menyelesaikan berbagai persoalan sosial maupun pembangunan infrastruktur.
"Melalui kegiatan ini, kita bisa melihat bagaimana TNI turut andil dalam proses pembangunan, tidak hanya menjaga pertahanan dan keamanan, tetapi juga membawa dampak langsung bagi warga," ujarnya.
Wawan berharap pelaksanaan TMMD terus berlanjut ke depannya karena manfaatnya dirasakan secara langsung oleh masyarakat, terutama di wilayah-wilayah yang membutuhkan percepatan pembangunan. Ia juga menyebutkan bahwa kegiatan ini mencerminkan semangat kebersamaan dan kerja kolektif dalam membangun Kota Yogyakarta.
Sementara itu, Komandan Kodim 0734/Kota Yogyakarta Kolonel Inf Arif Setiyono mengungkapkan bahwa TMMD Tahap III Tahun 2025 difokuskan di wilayah Kemantren Mantrijeron. Dengan mengusung semangat Segoro Amarto (Semangat Gotong Royong Agawe Majune Ngayogyakarta), kegiatan ini menjadi sarana strategis dalam membangun wilayah secara terpadu.
"TMMD kali ini dimulai dengan apel persiapan, dilanjutkan pembukaan tanggal 23 Juli, dan akan berlangsung selama 30 hari hingga penutupan pada 21 Agustus 2025," jelasnya.
Adapun sasaran fisik program ini meliputi pengecoran jalan, pembuatan talud, rehabilitasi satu Ruang Terbuka Hijau Publik (RTHP), serta perbaikan 10 rumah tidak layak huni (RTLH). Sementara itu, sasaran non fisik meliputi penyuluhan wawasan kebangsaan dan bela negara, edukasi tentang penyakit masyarakat, ketertiban dan keamanan, hingga sosialisasi kesehatan dan pencegahan stunting.
Total anggaran yang dialokasikan untuk TMMD Tahap III Tahun Anggaran 2025 sebesar Rp 724.833.000, yang bersumber dari APBD DIY sebesar Rp 75 juta, APBD Kota Yogyakarta sebesar Rp 599.833.000, serta Baznas Kota Yogyakarta sebesar Rp 50 juta.
Kabag Ops Kompol Sumanto menyampaikan apresiasi atas pelibatan unsur Polri dalam kegiatan ini. "Keterlibatan kami dalam TMMD merupakan bentuk sinergi yang solid untuk menjaga stabilitas wilayah sekaligus mendukung proses pembangunan masyarakat, baik melalui pengamanan maupun kegiatan penyuluhan di lapangan," ungkapnya.
Dengan dukungan berbagai elemen, TMMD Tahap III diharapkan mampu memberikan dampak nyata bagi masyarakat serta memperkuat kolaborasi lintas sektor dalam membangun Kota Yogyakarta yang lebih maju dan sejahtera. (Humas Polresta Yogyakarta)
Tribrata News Terkait
Jangan lupa baca juga berita-berita online terkait di bawah ini